Apa itu CMOS dan Fungsinya

Ketika kita melakukan sebuah booting pada komputer kita pasti akan bingung darimana asalnya booting tesebut padahal tidak ada sistem operasi pada saat kita selesai merakit komputer. Itu terjadi karena adanya sebuah BIOS dan CMOS. apa itu CMOS?
chipset CMOS
CMOS
CMOS (complementary metal-oxide-semiconductor) adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seberapa kecil jumlah memori pada motherboard komputer yang menyimpan setting BIOS. Beberapa pengaturan BIOS ini mencakup waktu dan tanggal sistem serta pengaturan perangkat keras.

CMOS biasanya disebut sebagai Real-Time Clock (RTC), RAM CMOS, RAM Non-Volatile (NVRAM), memori BIOS Non-Volatile, atau semikonduktor oksida logam simetri komplementer (COS-MOS).

Sebagian besar CMOS berfungsi sebagai pengatur BIOS. Dan CMOS juga bisa dilakukan pembersihan atau yang berarti menyetel ulang pengaturan BIOS ke tingkat standarnya. Ini adalah tugas yang sangat mudah, yaitu langkah pemecahan masalah yang hebat untuk berbagai jenis masalah komputer.

Bagaimana BIOS dan CMOS Bisa Bekerja Sama

BIOS adalah chip komputer pada motherboard seperti  halnya CMOS tetapi tujuannya untuk berkomunikasi antara prosesor dan komponen perangkat keras atau hardware lainnya seperti hard drive, port USB, kartu suara, kartu video, dan banyak lagi. Komputer tanpa BIOS tidak akan mengerti bagaimana seluruh bagian-bagian komputer saling bekerja sama.


CMOS juga merupakan sebuah chip dari komputer pada motherboard, atau lebih khusus lagi yaitu chip RAM, yang biasanya akan kehilangan setting saat komputer dimatikan. Namun, baterai CMOS digunakan untuk memberikan daya konstan pada chip.

Saat komputer pertama kali boot up, BIOS mengambil informasi dari chip CMOS untuk memahami pengaturan perangkat keras, waktu, dan hal lain yang tersimpan di dalamnya.
Fungsi CMOS
CMOS baterai

Apa itu Baterai CMOS?

CMOS biasanya didukung oleh baterai sel CR2032, yang disebut baterai CMOS. Bentuknya sama seperti baterai jam tangan. Kebanyakan kasus baterai CMOS akan bisa bertahan seumur hidup dari sebuah motherboard, sampai 10 tahun, namun terkadang perlu diganti. Kenapa hal ini bisa terjadi?. Karena baterai CMOS ketika komputer padam dia akan di gunakan oleh ROM supaya data BIOS tidak tereset kembali. 

Tanda utama dari baterai CMOS yang mati atau sekarat adalah tanggal yang error dan BIOS yang tereset kembali. Mengganti CMOS yang sudah mati dengan yang baru adalah cara untuk memperbaikinya. Sementara sebagian besar motherboard memiliki tempat untuk baterai CMOS.

Beberapa komputer yang lebih kecil, seperti banyak tablet dan laptop, memiliki kompartemen eksternal kecil untuk baterai CMOS yang terhubung ke motherboard melalui dua kabel kecil.

Beberapa perangkat keras yang menggunakan CMOS meliputi mikroprosesor, mikrokontroler, dan RAM statis (SRAM).Chip CMOS cocok untuk perangkat bertenaga baterai seperti laptop karena mereka menggunakan daya lebih sedikit daripada jenis chip lainnya.

Penting untuk diketahui bahwa CMOS dan BIOS bukanlah sebuah istilah yang saling tertukar karena mereka hampir memiliki kegunaan yang sama. Sementara mereka bekerja sama untuk fungsi tertentu di dalam komputer, keduanya merupakan dua komponen yang berbeda.

Sekian artikel mengenai Apa itu CMOS dan Fungsinya  silahkan jika ada yang di tanyakan tentang CMOS di komentar.

0 Comments

Post a Comment